Mengulas Praktek Monopoli Paket Barjas di Bagian Umum Muratara, Untuk Satu Perusahaan

MERCURE.NEWS.com 

ASTAGA! ada praktek monopoli puluhan paket pengadaan barang dan jasa atau Barjas di Bagian Umum Setda Muratara.

Diketahui, lebih dari 20 paket kegiatan di Bagian Umum Sekretariat Daerah Musi Rawas Utara (Muratara) tahun anggaran 2023, dikerjakan oleh satu perusahaan yang sama dan skema pemenanganya melalui Penunjukan Langsung (PL).

Hal ini membuat Deki Hirawan, yang tak lain adalah Bendahara Pengeluaran Bagian Umum Setda Muratara saat dikonfimasi mercurenews.com, mengenai persoalan tersebut tidak memberikan penjelasan alias Bungkam.

“Silahkan ke PPTK saja, saya tidak tahu soal itu atau tanya langsung Pak Kabag,” kata Deki Hirawan.

Menyikapi adanya satu perusahaan yang sama ditunjuk sebagai pemenang, saat ini tengah disoroti Aliansi Pemuda Anti Korupsi (APAK). Menurut Koordinator APAK Doni Aryansah, ada indikasi kuat pengondisian untuk mengarahkan paket tersebut ke rekanan yang sudah ditunjuk sebagai pemenang.

“Ini ada bau tak sedap, mengarah paket dikerjakan satu perusahaan favorit yang sudah tentu ada monopoli,” terang Doni Aryansah, Selasa, 23 April 2023.

Untuk memuluskan transaksi ini. Lanjut Doni Aryansah, tentu ada oknum..?, yang terlibat sangat berperan penting dengan permainan ini.

“Untuk, paket tersebut sangat rentan dan tidak menutup kemungkinan pekerjaan tidak maksimal berujung terjadi dugaan pada korupsi”. Dikatakannya, bilamana LKP nomor 29.11 poin ke-5 masih jadi rujukan untuk usaha kecil, dengan nilai kemapuan paket (KP).”Maka, paket itu ada jumlah batasan itu ada namanya Sisa Kemampuan Paket (SKP) untuk Usaha Kecil, SKP-nya itu 5 pekerjaan. Termasuk juga dengan paket PL dihitung per paket juga,” jelas Koordinator APAK.

Mengenai soal ini Kepala Bagian Umum (Kabag) Muratara, Andrian Fathursyah, hingga berita dilansir belum berhasil dimintai tanggapan, melalui ponselnya sewaktu dinomor 082307665xxx sedang diluar jangkauan.

*Redaksi*